[Talk-id] Pertanyaan tentang Import
Robin Hartanto
robin.hartanto at yahoo.com
Mon Dec 9 23:19:08 UTC 2013
Datanya saya trace via google earth.
Domisili saya di Jembatan Tiga, Jakarta Utara. Apakah saya bisa datang ke kantor di Thamrin hari Kamis siang 12 Des, jam 2?
On Monday, December 9, 2013 7:41 PM, Emir Hartato <emir.hartato at gmail.com> wrote:
Halo,
Boleh tahu cara bagaimana data yang anda dapat diperoleh? Apakah survey sendiri dengan GPS atau juga tracing dengan Google Earth? Memang agak rumit prosedurnya.
Silahkan cek kembali di sini: http://wiki.openstreetmap.org/wiki/Import/Guidelines
Domisili dimana? Kami ada di Thamrin, Jakarta.
Best Regards,
Emir Hartato
Humanitarian OpenStreetMap Team
Using OpenStreetMap for Humanitarian Response & Economic Development
Thamrin Residence Unit 27AA, Jakarta 10230
Ph: +6287766721375 | Skype: emir.hartato
2013/12/9 Robin Hartanto <robin.hartanto at yahoo.com>
Filenya .KML. Datanya tidak tercampur dengan data komersial.
>
>
>Bagaimana cara terbaik untuk konversi atributnya? Saya coba menggunakan GPSies, transfer ke GPX, tapi sepertinya banyak properties yang hilang ketika saya buka di JOSM.
>
>Terus terang, saya kesulitan memahami detail teknis OSM ini. Mencoba belajar dari tutorial, tapi gak mudeng-mudeng. >_< Apakah ada humas komunitas yang bisa saya temui untuk konsultasi langsung?
>
>Maaf sekali, telah merepotkan.
>
>Salam,
>Robin Hartanto
>
>
>
>
>
>On Monday, December 9, 2013 5:05 PM, Emir Hartato <emir.hartato at gmail.com> wrote:
>
>Halo,
>Boleh kami tahu format datanya seperti apa? Apakah KML/KMZ, GPX, atau SHP?
>Kalau data anda sudah pernah masuk Google Maps dan anda masih pegang data dasar (aslinya) sebenarnya tidak masalah karena anda masih memiliki hak untuk data tersebut. Dan pastikan juga data tersebut tidak tercampur dengan data lain yang memiliki lisensi komersial.
>Secara teknis bisa dilakukan import dengan konversi atribut terlebih dahulu ke format tags OSM. Namun, hal ini akan berpengaruh dengan data set existing yang ada di OSM (bisa jadi menimpa/overlap dengan data yang sudah ada). Dan kalau datanya cukup banyak, sistem admin bisa curiga dan mempertanyakan perihal import tersebut (biasanya kebanyakan dihapus karena setelah dicek ada kemiripan dengan dataset Google).
>Saran saya adalah, dengan menggunakan software JOSM, anda melakukan overlay data anda dengan data OSM, kemudian perlahan anda menulis ulang pada layer OSM sesuai dengan layer data yg anda miliki.
>Regards,
>Emir Hartato
>On Dec 9, 2013 4:49 PM, "Robin Hartanto" <robin.hartanto at yahoo.com> wrote:
>
>Halo rekan-rekan komunitas OpenStreetMap.
>>
>>
>>Perkenalkan, saya Robin Hartanto. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang air perkotaan di Jakarta. Saya telah membuat peta air Jakarta, meliputi sungai, lokasi pintu air, lokasi intersection, lokasi danau, dan titik-titik penting lainnya berkaitan dengan air, di Google Maps.
>>
>>
>>
>>Saya ingin memindahkan dan meneruskan pekerjaan peta tersebut ke OpenStreetMap, karena peta tersebut saya rasa lebih aman karena open source. Tetapi tampaknya, kebijakan import di OpenStreetMap cukup ketat dan agak sulit saya pahami sebagai pengguna baru. Apakah saya bisa berkonsultasi via milis ini? Apa yang sebaiknya saya lakukan supaya bisa mengimport peta tersebut?
>>
>>
>>Terima kasih.
>>
>>
>>Salam,
>>Robin Hartanto
>>
>>
>>
>>_______________________________________________
>>Talk-id mailing list
>>Talk-id at openstreetmap.org
>>https://lists.openstreetmap.org/listinfo/talk-id
>>
>>
>
>
-------------- next part --------------
An HTML attachment was scrubbed...
URL: <http://lists.openstreetmap.org/pipermail/talk-id/attachments/20131209/d4e622f2/attachment-0001.html>
More information about the Talk-id
mailing list